ERP Bakal Bikin Jakarta Bebas Macet?
Pengamat transportasi Budiyanto mengatakan sistem Electronic Road Pricing (ERP) sudah tepat jika diterapkan pada 2020 mengingat lalu lintas Jakarta sudah semakin padat.
Budiyanto menilai sistem ERP dapat menambahkan pemasukan daerah dan negara karena menggunakan sistem nonretribusi atau Penghasilan Negara Bukan Pajak (PNBP).
"Biaya yang dipunggut dari ERP dapat dipergunakan untuk membangun, memelihara sarana, prasarana jalan dan fasilitas pendukungnya dalam rangka peningkatan pelayanan masyarakat," kata Budiyanto di Jakarta, Selasa.
Baca Juga: ERP Siap Diterapkan, Berapa Tarif Tilangnya?
Mantan Kasubdit Bin Gakkum Ditlantas Polda Metro itu turut mengatakan rekayasa pengendalian arus lalu lintas ERP dinilai tepat karena sesuai dengan amanat UU 22/2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.
Budiyanto menilai dengan adanya ERP tentu dapat mendorong masyarakat pengguna kendaraan pribadi beralih ke kendaraan umum karena masyarakat hanya memiliki dua pilihan.
"Pengguna jalan hanya ada dua pilihan, akan melalui lokasi ruang ERP atau tidak. Jika memilih melewati lokasi ERP tentu mengambil resiko membayar dan memilih alternatif di luar lokasi ERP berarti tidak membayar," kata Budiyanto.
相关推荐
- Debat Gibran vs Mahfud MD, Fakta
- Disebut Akibat Mandi Malam, Ini Mitos Seputar Paru
- Tabrak Lansia Pejalan Kaki di Jalan MH Thamrin, Sopir TransJakarta Dinonaktifkan
- Sudah 51 Persen, Pembangunan Stasiun Pompa Ancol
- 10 Alasan Sudah Rajin Olahraga Tapi Berat Badan Malah Naik
- Didukung MUFG, Danamon dan Adira Finance Kembali Hadir Semarakkan IIMS Surabaya 2025
- Terkuak! Usai Bunuh Icha, Eks Pendeta Muda Rudolf Tobing Pakai Uang Korban untuk Main Trading Binomo
- Palsukan Dokumen RUPSLB, Eks Gubernur Sumsel dan Komisaris BSB Dilaporkan ke Bareskrim