Marak Penculikan Anak, KPAI: Lepasnya Perhatian Orang Dewasa di Rumah, Sekolah, dan Lingkungan

时尚 2025-06-16 20:07:28 4

JAKARTA,quickq加速电脑版 DISWAY.ID--Wakil Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia Jasra Putra menyoroti tidak terkoneksinya orang dewasa, baik orang tua, sekolah, maupun lingkungan pada semakin maraknya kasus penculikan Anak.

"Lepasnya perhatian orang dewasa pada anak-anak, sebabkan target para predator seksual anak," kata Jasra pada keterangan tertulis kepada wartawan, 17 September 2024.

Marak Penculikan Anak, KPAI: Lepasnya Perhatian Orang Dewasa di Rumah, Sekolah, dan Lingkungan

Marak Penculikan Anak, KPAI: Lepasnya Perhatian Orang Dewasa di Rumah, Sekolah, dan Lingkungan

BACA JUGA:KPAI Soroti Maraknya Kasus Penculikan Anak, Curigai Eksploitasi Seksual

Marak Penculikan Anak, KPAI: Lepasnya Perhatian Orang Dewasa di Rumah, Sekolah, dan Lingkungan

BACA JUGA:Temuan KPAI Ada 100 Pelajar Demo di Kantor KPU, 11 Siswa Diamankan, Orangtuanya Dipanggil

Marak Penculikan Anak, KPAI: Lepasnya Perhatian Orang Dewasa di Rumah, Sekolah, dan Lingkungan

"Setidaknya hal ini terjadi pada empat peristiwa penculikan anak perempuan yang baru saja terjadi di wilayah Tangerang, yang boleh dibilang secara bersamaan dan bermodus sama," lanjutnya.

Pada kasus 3 penculikan anak di Tangerang yang terjadi dalam waktu berdekatan, pelaku menaiki sepeda motor dengan mengenakan jaket ojek online sehingga tidak akan dicurigai ketika mengamati serta menyasar targetnya.

"Tiga anak sekolah dalam waktu berdekatan menjadi korban kejahatan paparan industri pornografi."

Sementara pada kasus penculikan anak disabilitas oleh gurunya sendiri diketahui karena pelaku tergiur dengan tawaran uang oleh dua orang asing.

BACA JUGA:KPAI Ungkap Ada Pelajar Kena Pukul Hingga Masuk Rumah Sakit, Saat Ikuti Demo Tolak RUU Pilkada

BACA JUGA:KPAI Pantau Pelajar dan Upaya Perlindungan Anak dalam Demo Tolak RUU Pilkada

"Dari empat peristiwa ini, kita bisa menganalisis bahwa aroma tercium modus pelecehan seksual atau eksploitasi seksual sangat kuat," sebutnya.

Di mana, keempat anak tersebut dianggap lemah sehingga penting untuk menjadi perhatian sekolah, guru, dan orang tua.

Sayangnya, ia menyebut ada pengabaian dari sekolah karena merasa hanya berkewajiban untuk mengajar di sekolah.

"Ada pengabaian sekolah, lepas tangan, karena merasa kewajibannya hanya mengajar. Ini yang kita lihat dari pernyataan dari salah satu kepala sekolah," ungkapnya.

  • 1
  • 2
  • 3
  • »

本文地址:http://www.qd-quickq.com/html/87d499571.html
版权声明

本文仅代表作者观点,不代表本站立场。
本文系作者授权发表,未经许可,不得转载。

全站热门

Titik Balik AQUA dari Tak Laku dan Hampir Bangkrut hingga Sukses Menguasai Pasar AMDK di Indonesia

Hingga Awal 2025, Dinkes Jakarta Temukan 214 Kasus ISPA Akibat HMPV

Layanan Kesehatan Mental Di RSUD Taman Sari Mulai Dipenuhi Timses Caleg

5 Penyebab Rasa Panas saat Buang Air Besar

Pakai Rompi Tahanan, Ujang Iskandar Jadi Tersangka dan Ditahan Kejagung!

Agar Manfaat Maksimal, Kapan Waktu Terbaik Minum Rebusan Daun Sirsak?

Berantas Makelar Kasus, Ketua MA Bakal Gelar Sidang Kasasi Secara Terbuka

Komitmen Tekan Emisi Karbon, PGN

友情链接